Urgensi Matan Jazariyah dalam Pembelajaran Ilmu Tajwid

Siapa yang tidak kenal dengan matan Jazariyah? Sebuah karya fenomenal dari seorang Muqri Profesional, Ibnul Jazari rohimahulloh. 

Matan ilmu tajwid ini sanggup membumi dalam dunia pendidikan Al-Quran. Terbukti hampir setiap lembaga pendidikan Al-Quran baik formal atau non-formal, baik dalam maupun luar negri menjadilannya sebagai bahan referensi utama. Bahkan tak sedikit yang mewajibkan para peserta didiknya untuk hafal di luar kepala. 

Selain susunan baitnya yang begitu "luwes", pembahasan dalam matan yang hanya berjumlah 107 bait ini sudah mencakup hampir seluruh kajian ilmu tajwid. Mulai dari makhirijul huruf hingga seputar waqof & ibtida. 

Decak kagum dari mulut para ulama seakan tak terbendung saat menelaah "harta karun" para pengafal Al-Quran ini. 

من لم يحفظ الجزرية ويفهمها ويقرأ شرحا لها أو أكثر من شرح، لم يتقن تلاوة القرآن

"Siapa saja yang tidak hafal jazariyah dan tidak memahami maknanya, serta tidak menelaah satu atau lebih syarah untuk matan ini, maka dia belum menguasai tata cara membaca Al-Quran dengan baik".

(Lihat: Biografi Syaikh Abul Hasan Al-Kurdi rohimahulloh yang dimuat dalam majalah Dhiya edisi keempat) 

Yuk belajar matan jazariyah!!.