MENGAPA ARAB SAUDI TIDAK MAULID NABI

( shallallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam )

✍️ Ustadz Ariful Bahri, MA حفظه الله تعالى 

Sebenar nya; ini bukan permasalahan arab saudi atau negara yang lain nya, tapi ini adalah masalah agama, karena negara bisa jadi berubah fatwa nya dari masa ke masa.

Kita tahu; cinta nabi adalah kewajiban bukan pilihan, karena yang melakukan mauludan tidak lebih cinta nabi dari yang tidak melakukan, atau pun sebalik nya.

Dan kita juga tahu, para ulama yang melarang atau pun yang memboleh kan mengatakan bahwa:
“Peringatan maulid nabi itu baru ada pada abad ke EMPAT hijriyyah”.

Sehingga kita pun bertanya- tanya:
Kalau seandai nya demikian keadaan nya, bagaiamana kira nya dengan imam abu hanifah, malik, syafi’i dan ahmad rahimahumullah ?

Apakah mereka tidak cinta nabi atau tidak tahu tentang maulid nabi atau bagaiamana?

Karena kelahiran nabi bukan lah sesuatu yang di lewat kan begitu saja, namun semua kaum muslimin wajib tahu tentang nabi, sejarah nabi, sunnah nabi, serta berupaya semaksimal mungkin untuk menerpakan dan melaksanakan dalam kehidupan sehari- hari.

Oleh karena itu lah, perkara ini bukan lah masalah arab saudi apalagi mereka yang di tuduh wahabi, tapi ini perkara para ulama terdahulu, terkhusus ulama-ulama yang ada pada abad pertama kedua dan ketiga hijriyyah.

Namun terlepas dari itu semua, hari-hari kita harus lah diisi dengan sejarah nabi, semakin kita mengenal nabi, maka akan semakin kuat kecintaan kita kepada nabi, dan semoga Allah kumpulkan kita bersama nabi di dalam surga Nya.

Aminnn
Barokallahu fikum wa jazakumullahu khoiron.
صلى الله على حبيبنا وسيدنا ونبينا محمد وعلى آله وصحبه وسلم.


Komentar

Postingan Populer