Fawaid

Membuka catatan beberapa faidah yang kami dapatkan dari ustadzuna Aris Munandar hafidzahullah 5 tahun lalu

1. Berlebih-lebihan dalam antusias itu menyebabkan was-was.

2. Hammun adalah gelisah tentang masa depan menunjukkan lemahnya tekad, sedangkan Haznun adalah sedih memikirkan masa lalu menunjukkan lemahnya ilmu.  

3.  yang pertama kali mempertentangkan antara takdir dan syariat adalah iblis.

4. Sedih karena dosa ada dua macam, pertama menyebabkan semangat beramal dan ini terpuji, kedua menyebabkan putus asa terhadap rahmat Allah dan ini tercela.

5. Dengan sabar dan yakin seseorang akan menjadi teladan dalam agama. Sabar adalah quwwatul ‘azimmah (tekat kuat) Yakin adalah quwwatul ‘ilmiyyah (ilmu yang mapan).

6. Termasuk akal yg sehat adalah hati tidak disibukkan dengan hal-hal yang telah berlalu yang tentu saja tidak mungkin diubah-ubah.

7. Ighlaq (pikiran bumpet) itu terjadi saat seseorang dalam kondisi sangat sedih atau sangat gembira.

8. Dokter jiwa yang hakiki adalah ulama syariah bukan psikolog.

9. Termasuk kufur nikmat adalah ucapan orang yang berilmu ”saya ini orang bodoh, saya tidak berilmu” karena ini bukanlah tawadhu.

10. Ulama’ ditengah-tengah umat itu seperti Nabi ditengah-tengah bani Israil.